Jumat, 27 September 2013

4. Urutkan peristiwa pembentukan gamet dan perkembangan embrio pada tanaman angiospermae ?

4. Urutkan peristiwa pembentukan gamet dan perkembangan embrio pada tanaman angiospermae ?
Jawaban :
Tumbuhan Biji Tertutup (Magnoliophyta atau Angiospermae)
Daur hidup tumbuhan berbunga
Inti kandungan lembaga primer membelah tiga kali berturut-turut sehingga terbentuk delapan inti, yaitu:
• Tiga inti di daerah mikropil, 1 sel telur, 2 sel pengapit sel telur (sinergid)
• Tiga inti di daerah kalaza (antipoda)
• Dua inti bergerak ke bagian tengah kandugan lembaga kandungan sekunder
Pada angiospermae, proses pembentkan lembaga atau embrio dapat terjadi. Melalui proses pembuahan dan tanpa proses pembuahan. Kedua macam proses tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.
a. Pembentukan lembaga melalui proses pembuahan
- Spermatogenesis (proses pembentukan sperma)
Di dalam benang sari (mikospora) mkrosporangia sel induk mikospora sebuk sari (jumlah kromosom sama dengan setengah sel induk)
- Oogenesis (proses pembentukan ovum)
Di dalam putik (megaspore/makospora) megasporangia sel induk megaspore megaspore didalam ovula terjadi 3 kali mitosis membentuk 8 sel
Berdasarkan cara buluh serbuk sari mencapai kandungan lembaga di dalam bakal biji, pembuahan dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:
- Porogami, pembuahan yang terjadi apabila buluh serbuk sari masuk melalui mikropil
- Aporogami, pembuahan yang terjadi apabila buluh serbuk sari masuk tisak melalui mikropi.
b. Pembentukan Lembaga tanpa proses pembuahan
Beberapa angiosperma dapat membentuk (embrio) tanpa melalui proses pembuahan (apomiksis), yaitu
o Partogenesis, terbentuknya lembaga dari sel telur yang tidak dibuahi.
o Apogamic, terbentuknya lembaga dari begian-bagian lain di dalam kandungan lembaga. Misalnya,sel sinergid.
o Embrio adventif, terbentuknya lembaga dari salah satu sel sporofit. Misalnya salah satu sel nuselus yang tumbuh menjadi lembaga kemudian masuk ke dalam kandungan lembaga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar